Elemental adalah film animasi Amerika yang disutradarai oleh Peter Sohn dan diproduksi oleh Pixar. Pertunjukkan ini berlangsung di alam yang berwarna-warni, di mana elemen-elemen seperti api, air, tanah, dan udara saling berdampingan. Cerita ini berpusat pada Ember Lumen, seorang karakter api yang berenergi dan bersemangat, serta Wade Ripple, karakter air yang tenang dan fleksibel`
Tahap pengembangan Elemental dimulai dengan gagasan untuk menjelajahi konsep elemen yang berbeda serta interaksi karakter-karakter dari latar belakang yang beragam. Sutradara Peter Sohn ingin menciptakan sebuah dunia yang mencerminkan keragaman dan pengalaman hidup yang unik.
Selain itu, film ini juga terinspirasi oleh pengalaman pribadi Sohn dan pengalamannya sebagai anak dari imigran, yang membuat tema tentang identitas dan keberagaman menjadi semakin relevan. Proses pembuatan ini berlangsung selama beberapa tahun, dengan banyak iterasi untuk memastikan bahwa cerita dan karakter dapat terhubung dengan penonton secara emosional.
KARAKTER UTAMA DALAM FILM ELEMENTAL
Anda bisa mengenal tokoh utama dalam film ini melalui elemen-elemen berikut:
1. Ember Lumen (Leah Lewis)
Ember Lumen berperan sebagai seorang karakter api yang bersemangat, kuat, dan penuh ambisi. Dia memiliki sifat yang panas dan berapi-api, tetapi juga memiliki sisi lembut dan perhatian terhadap orang-orang di sekitarnya.
2. wade ripple (Mamoudou Athie)
Karakter air yang tenang, santai, dan fleksibel. Dia memiliki sifat yang lembut dan dapat beradaptasi dengan baik, serta sering berfungsi sebagai penyeimbang untuk Ember.
Terdiri dari kedua tokoh ini berasal dari elemen yang berbeda, dan cerita mereka menyoroti bagaimana mereka saling memahami dan menghargai perbedaan di antara mereka.
SINOPSI
Sinema animasi ini menceritakan tentang Ember Lumen, tokoh api yang penuh semangat, dan Wade Ripple, tokoh air yang tenang. Mereka tinggal di sebuah kota yang dihuni oleh berbagai elemen, seperti api, air, tanah, dan udara
Ember, yang ingin membuktikan diri dan mewarisi bisnis keluarganya, merasa tertekan oleh ekspektasitad
yang ada. Sementara itu, Wade yang selalu ingin melihat sisi positif dari segala sesuatu, membantu
Dan Ember untuk lebih memahami dirinya dan menerima perbedaannya.
Sementara keduanya menghadapi tantangan yang menguji hubungan mereka, mereka belajar tentang cinta, persahabatan, dan pentingnya saling memahami serta menerima satu sama lain, meskipun berasal dari latar belakang yang sangat berbeda. Film ini menggambarkan tema tentang identitas, keberagaman, dan kekuatan hubungan antarmanusia, menjadikannya cerita yang mengharukan dan menggugah